Minggu, 09 Juni 2013

I Love You too Papa

Tulisan khusus dari remaja Angsamerah buat sahabat remaja




Halo temen-temen, 
Baru-baru ini kita memperingati Hari Ibu kan ya.. Pasti temen-temen udah familiar yang sama Hari Ibu dan segala sesuatu yang ngasih apresiasi untuk perempuan yang kita panggil sebagai “Ibu”, “Mama”, atau “Mami” ini.. Tapi, apakah temen-temen pernah renungin kenapa kita gak pernah denger yang namanya Hari Ayah? Kenapa si ayah ini kurang disorot ya? Apa karena peran ayah lebih kecil dari peran ibu dalam keseharian kita?

Nah, berikut beberapa peran ayah yang gak kalah penting sama peran ibu..

1. Kasih Sayang dan Perhatian Ayah Yang BersyaratTemen-temen pasti udah familiar lah ya sama pepatah “kasih ibu yang tulus sepanjang masa” dan sebagainya.. Ya, itu emang betul, kasih ibu bisa dibilang tulus dan gak menuntut imbalan.. Nah, hal inilah yang ngebedain kasih dari ayah kita.. Kasih dan perhatian seorang ayah memang gak se-intens perhatian ibu, karena seringkali si ayah harus fokus pada tanggungjawabnya sebagai kepala keluarga dan pencari nafkah.. Akan tetapi, ayah tetep ngasih perhatian dan kasih sayangnya yang cenderung bersyarat kok.. Apa artinya? Mungkin temen-temen pernah denger “nanti ayah beliin hadiah kalau kamu ranking 10 besar” Nah! Ini contoh dari kasih sayang dan perhatian ayah.. Bersyarat bukan berarti ayah gak sayang sama kita, hanya cara penyampaiannya aja yang berbeda dari perhatian ibu kita.. Justru dengan cara inilah seorang ayah memotivasi anaknya untuk terus berkembang, ngehargain nilai-nilai moral dan belajar bertanggung jawab..

2. Mendorong Anaknya Untuk MandiriPernah gak temen-temen merasa kalau ayah cenderung cuek atau tegas dibandingkan ibu? Ya, itu salah satu bentuk bahwa ayah kita mengajak anaknya untuk lebih mandiri lagi.. Selain itu, secara gak langsung seorang ayah juga ngebekalin anak-anaknya untuk bisa bersosialisasi dengan lebih baik lagi.. Hal ini dipelajari anak melalui observasi terhadap ayahnya.. Bahkan menurut penelitian, tanpa adanya sosok ayah, seorang anak bisa aja mengalami kesulitan dalam bersosialisasi dan menentukan kelompok bergaulnya. 

3. Waktu Ayah yang TerbatasPasti banyak temen-temen yang setuju kalau waktu ayah lebih sedikit dibanding waktu ibu yang diluangkan untuk anak-anaknya.. Ya, itu emang bener, bahkan menurut survey, perbandingan waktu yang diluangkan antara ayah dan ibu rumah tangga kepada anaknya bisa mencapai 1:4.. Eits, tenang dulu.. Hal di atas emang ada benernya, tapi temen-temen perlu tahu bahwa pada dasarnya, bentuk aktivitas ayah dan ibu kepada anaknya cenderung berbeda.. Ibu cenderung melakukan aktivitas yang sifatnya mengayomi kita, sedangkan ayah cenderung melakukan aktivitas yang sifatnya spontan dan seru.. Hal ini berperan banget dalam proses perkembangan sosialiasi anaknya..

Nah, setelah diliat-liat, ternyata ayah kita juga gak kalah berperan dibanding ibu kan? Makanya, gak ada salahnya kalau kita lebih perhatian dan sayang lagi sama ayah kita.. 


Salam! -ebn 

www.angsamerah.com

Klinik Angsamerah -+62 21 391 51 89

Tidak ada komentar:

Posting Komentar